Jual Daun Insulin
September 28, 2018Jual Daun Yakon
Jual Daun Yakon Segar dan Kering Kualitas Murah,Terjamin Asli, dan Bebas Pestisida Hubungi 08563643030. Kirim Seluruh Indonesia Ready Stock Siap Kirim. Melayani Retail dan Eceran.Yakon
Yakon atau dalam bahasa latin disebut dengan Smallanthus sonchifolius, merupakan tanaman dari famili Asteraceae, kerabat bunga matahari, dahlia, artichoke, tanaman edible dan hias lainnya. Tanaman ini dijuluki Mexican Sunflower karena menurut sejarahnya tanaman ini berasal dari meksiko, dan menyebar ke Amerika Tengah dan Amerika Selatan, hingga sampai ke Asia dan Afrika. Pada mulanya tanaman ini tidak dipergunakan sebagai tanaman obat, melainkan sebagai tanaman hias karena tampilan bunganya yang indah. Di Indonesia sendiri masyarakat kita lebih mengenalnya dengan nama daun yakon, dan lebih dikenal sebagai tanaman hias daripada tanaman herbal. Budidayanya pun tergolong masih baru, sekitar 8-9 tahun terakhir ini. Namun, seiring dengan kepopulerannya sebagai obat diabetes, permintaan akan tanaman ini pun menjadi semakin meningkat dan mengundang banyak orang untuk membudidayakannya. Beberapa daerah di Indonesia yang banyak membudidayakan tanaman ini antara lain Wonosobo, Bandung dan Yogyakarta. Daun yakon mulai bisa dipanen setelah 2-3 bulan sekali sejak masa tanam, dan selanjutnya dapat dipanen setiap 3 minggu sekali. Setelah di panen daun-daun yakon ini kemudian dibeli oleh produsen obat herbal yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia. Untuk kemudian dipasarkan sebagai obat herbal berbagai penyakit, khususnya diabetes.Fakta Ilmiah Penelitian Daun yakon Ada beberapa penelitian yang telah dilakukan untuk membuktikan manfaat daun yakon khususnya terhadap penyakit diabetes. Di indonesia sendiri ada salah satu penelitian yan Lebih lanjut, ada beberapa studi klinis lagi yang dilakukan untuk melihat manfaat daun yakon ini terhadap diabetes dan efek samping yang ditimbulkannya dalam pemakaian jangka panjang. Studi klinis awal yang diterbitkan oleh The Journal of Ethnopharmacology pada tahun 2001, menyatakan bahwa pemberian rebusan daun yakon pada tikus percobaan selama 30 hari dapat menurunkan kadar glukosa darah secara signifikan. Selain itu, berpengaruh juga terhadap penurunan berat badan yang sehat terhadap tikus tersebut. Studi klinis kedua diterbitkan di Chemico -Biological Interactions. Pada studi klinis yang dilakukan tahun 2010 ini, tim ilmuan menguji kadar glukosa darah dan yakon tikus yang di injeksi diabetes dengan ekstrak daun yakon selama 8 minggu.
Setelah 8 minggu penggunaan ekstrak daun yakon, hasilnya pun positif. Hal ini dibuktikan dengan kemampuan daun yakon dalam mengendalikan kadar yakon dan glikemik pada tikus percobaan. Sampai disini para peneliti cukup antusias melihat kemungkinan daun yakon dalam pengobatan diabetes. [sumber 1] Namun, pada studi jangka panjang daun yakon di tahun 2011 memberi kabar yang mengecewakan. Ketika tahun 2011 tim ilmuwan Brasil memutuskan untuk menguji efek jangka panjang ekstrak daun yakon pada tikus diabetes, dengan mengutip studi sebelumnya. Studi ini berlangsung selama 90 hari dan di akhir penelitian, baik teh dari daun yakon maupun ekstrak daunnya telah menyebabkan kerusakan ginjal dan meningkatkan kadar glukosa darah pada tikus percobaan. Para ilmuwan memutuskan bahwa efek positif daun tersebut bersifat reversibel, dan mengandung tingkat terpenoid yang dapat merusak ginjal. Hal inilah yang membuat mereka tidak merekomendasikan daun yakon dalam pengobatan diabetes terlebih dalam jangka panjang.
Cara Pakai Rebusan Daun Yakon :
Merebus Daun Yakon Segar / Kering
Anda Dapat mendapatkan manfaat daun yakon langsung dari daun nyaSiapkan 15 lembar daun insulin baik yang sudah kering maupun yang masih basah,
Cuci bersih daun yakon tersebut kemudian direbus dengan air sebanyak 5 gelas ( 1 gelas sekitar 200 ml ),
Biarkan sampai air rebusan tersebut tersisa 3 gelas lalu angkat dan saring. Minumlah ramuan daun yakon tersebut 2 atau 3 kali sehari secara teratur.
1. Membantu Mencegah dan Mengobati Diabetes Alasan mengapa tanaman ini menjadi populer ialah karena efek anti-hiperglikemiknya yang tentu bermanfaat dalam mencegah dan mengobati diabetes. Kandungan senyawa aloksa yang terkandung didalamnya terbukti dapat merangsang dan memperbaiki kemampuan sel beta pankreas dalam menghasilkan hormon yakon yang berfungsi mengatur kadar glukosa darah.
2. Sebagai Pencegah Kanker Penelitian telah menunjukkan bahwa senyawa yang ditemukan dalam daun yakon memiliki efek penghambatan pada pertumbuhan sel kanker. Senyawa antioksidan di dalamnya diketahui mampu melindungi tubuh dari efek radikal bebas yang menjadi salah satu penyebab kanker. Ya meskipun masih dibutuhkan beberapa penelitian lanjutan untuk memperkuat bukti tersebut.
3. Membantu Menjaga Kesehatan Hati Daun yakon mengandung senyawa antivirus dan antibakteri yang dapat menghalau infeksi patogen pada organ hati. Beberapa penelitian juga telah menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi daun yakon dalam jumlah yang tepat dapat mencegah akumulasi lemak di hati, sekaligus menjaga kesehatan hati agar selalu berfungsi dengan baik.
4. Membantu Mengendalikan Kolesterol Selain penting bagi penderita diabetes, yakon juga penting untuk orang-orang yang harus mengendalikan kolesterolnya. Penelitian telah menunjukkan bahwa dengan mengonsumsi yakon, akan menurunkan kadar trigliserida puasa dan LDL (koleterol jahat)
5. Mencegah Hipertensi Entah mengapa akhir-akhir ini sepertinya penderita hipertensi atau tekanan darah tinggi semakin meningkat. Padahal hipertensi menjadi salah satu faktor resiko penyebab terjadinya stroke atau serangan jantung. Gaya hidup dan asupan makanan yang tidak terkontrol sepertinya menjadi faktor utama meningkatnya penderita hipertensi saat ini.
6. Menjaga Kesehatan Pencernaan Manfaat daun yakon selanjutnya adalah kemampuannya dalam menjaga kesehatan pencernaan. Daun yakon mengandung bahan prebiotik yang merangsang pertumbuhan dan kesehatan mikroflora di dalam tubuh kita. Bila bakteri probiotik dirawat dengan baik dan sehat, tubuh mampu memaksimalkan asupan vitamin dan mineral. Dengan mengoptimalkan tingkat penyerapan makanan yang masuk ke dalam tubuh, tentunya akan berdampak baik pula pada kesehatan pencernaan. Selain itu, daun yakon juga memiliki sedikit efek pencahar yang dapat mengurangi konstipasi, kembung, dan kondisi gastrointestinal lainnya yang lebih serius, seperti tukak lambung dan kanker usus besar.
7. Membantu Penurunan Berat Badan Meskipun khasiatnya yang satu ini masih banyak diperdebatkan di kalangan tertentu, namun beberapa peneliti mengklaim bahwa dengan mengonsumsi yakon dapat membantu meningkatkan penurunan berat badan. Ini karena yakon tidak tersusun dari pati (seperti kebanyakan umbi), tapi mampu mengenyangkan dan memiliki tingkat kalori yang sangat rendah. Selain itu juga dapat disebabkan karena kandungan serat didalamnya yang membuat orang kenyang setelah makan tanaman manis ini
8. Menjaga Kesehatan Saluran Kemih Daun yakon mengandung senyawa antibakteri yang mampu mengatasi infeksi bakteri di saluran kemih seperti susah buang air kecil. Saluran kemih memang rentan terkena serangan bakteri, dan jika tidak segera dilakukan tindakan atau terjadi gangguan yang terus menerus akan menimbulkan efek yang lebih serius. Oleh karena itu cobalah untuk mengonsumsi daun yakon agar kesehatan saluran kemih Anda selalu terjaga sehingga terhindar dari berbagai resiko kesehatan.
9. Membantu Mengatasi Radang Tenggorokan Jika Anda sedang mengalami radang tenggorokan, cobalah untuk mengonsumsi ramuan teh dari daun yakon. Efeknya akan menenangkan sekaligus mengatasi radang tenggorokan akibat infeksi bakteri. Seperti disinggung sebelumnya, daun yakon mengandung senyawa antibakteri yang mampu melawan infeksi bakteri di hampir seluruh organ tubuh manusia termasuk tenggorokan.
10. Memiliki Efek Pencahar Daun yakon memiliki efek pencahar karena mengandung senyawa saponin yang tentunya mampu mengatasi masalah susah buang air besar akibat sembelit atau konstipasi. Jika Anda sewaktu-waktu mengalami sembelit, Anda bisa mengambil manfaat daun yakon sebagai solusinya.
11. Membantu Menjaga Kesehatan Kulit Seperti yang kita ketahui, senyawa antioksidan sangat baik untuk membantu kulit menangkal efek radikal bebas yang dapat merusak struktur kulit dan lebih parah lagi dapat menyebabkan kanker. Kebanyakan kita lebih mengenal teh hijau karena kandungan antioksidannya. Namun jangan salah, ternyata daun yakon pun memiliki kandungan antioksidan juga didalamnya. Jadi, cobalah untuk membuat teh dari daun insulin sebagai alternatif dari teh hijau.
12. Meredakan Rasa Nyeri Manfaat daun insulin atau yakon yang satu ini mungkin tidak banyak diketahui. Namun, tahukah Anda ternyata daun yakon memiliki efek analgesik atau pereda nyeri. Senyawa yang bekerja dengan cara menghambat, meminimalisir, dan menenangkan rasa sakit yang datang dari dari sistem saraf. Memang begitu banyak manfaat dari daun yakon ini, terlebih khasiatnya telah didukung oleh beberapa penelitian ilmiah. Namun, untuk pemakaian jangka panjang, mungkin perlu dipertimbangkan lagi, melihat efek sampingnya yang dapat membahayakan ginjal.
Wilayah Pengiriman Produk Bibit tanaman dan Daun
Kota dan Kabupaten Aceh
Aceh Barat, Aceh Barat Daya, Aceh Besar, Aceh Jaya, Aceh Selatan, Aceh Singkil, Aceh Tamiang, Aceh Tengah, Aceh Tenggara, Aceh Timur, Aceh Utara, Bener Meriah, Bireuen, Gayo Lues, Nagan Raya, Pidie, Pidie Jaya, Simeulue, Banda Aceh, Langsa, Lhokseumawe, Sabang, Subulussalam
Kota dan Kabupaten Sumatera Utara
Asahan, Batubara, Dairi, Deli Serdang, Humbang Hasundutan, Karo, Labuhanbatu, Labuhanbatu Selatan, Labuhanbatu Utara, Langkat, Mandailing Natal, Nias, Nias Barat, Nias Selatan, Nias Utara, Padang Lawas, Padang Lawas Utara, Pakpak Bharat, Samosir, Serdang Bedagai, Simalungun, Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Toba Samosir, Binjai, Gunungsitoli, Medan, Padangsidempuan, Pematangsiantar, Sibolga, Tanjungbalai, Tebing Tinggi
Kota dan Kabupaten Bengkulu
Bengkulu Selatan, Bengkulu Tengah, Bengkulu Utara, Kaur, Kepahiang, Lebong, Mukomuko, Rejang Lebong, Seluma, Bengkulu
Kota dan Kabupaten Jambi
Batanghari, Bungo, Kerinci, Merangin, Muaro Jambi, Sarolangun, Tanjung Jabung Barat, Tanjung Jabung Timur, Tebo, Jambi, Sungai Penuh
Kota dan Kabupaten Riau
Bengkalis, Indragiri Hilir, Indragiri Hulu, Kampar, Kuantan Singingi, Pelalawan, Rokan Hilir, Rokan Hulu, Siak, Kepulauan Meranti, Dumai, Pekanbaru
Kota dan Kabupaten Sumatera Barat
Agam, Dharmasraya, Kepulauan Mentawai, Lima Puluh Kota, Padang Pariaman, PSawitan, PSawitan Barat, Pesisir Selatan, Sijunjung, Solok, Solok Selatan, Tanah Datar, Bukittinggi, Padang, Padangpanjang, Pariaman, Payakumbuh, Sawahlunto, Solok
Kota dan Kabupaten Sumatera Selatan
Banyuasin, Empat Lawang, Lahat, Muara Enim, Musi Banyuasin, Musi Rawas, Ogan Ilir, Ogan Komering Ilir, Ogan Komering Ulu, Ogan Komering Ulu Selatan, Ogan Komering Ulu Timur, Lubuklinggau, Pagar Alam, Palembang, Prabumulih.
Kota dan Kabupaten Lampung
Lampung Barat, Lampung Selatan, Lampung Tengah, Lampung Timur, Lampung Utara, Mesuji, Pesawaran, Pringsewu, Tanggamus, Tulang Bawang, Tulang Bawang Barat, Way Kanan, Bandar Lampung, Metro
Kota dan Kabupaten Kepulauan Bangka Belitung
Bangka, Bangka Barat, Bangka Selatan, Bangka Tengah, Belitung, Belitung Timur, Pangkal Pinang
Kota dan Kabupaten Kepulauan Riau
Bintan, Karimun, Kepulauan Anambas, Lingga, Natuna, Batam, Tanjung Pinang
Kota dan Kabupaten Banten
Tangerang, Serang, Lebak, Pandeglang, Tangerang, Serang, Cilegon, Tangerang Selatan
Kota dan Kabupaten Jawa Barat
Bandung, Bandung Barat, Bekasi, Bogor, Ciamis, Cianjur, Cirebon, Garut, Indramayu, Karawang, Jenggotan, Majalengka, Purwakarta, Subang, Sukabumi, Sumedang, Tasikmalaya, Bandung, Banjar, Bekasi, Bogor, Cimahi, Cirebon, Depok, Sukabumi, Tasikmalaya
Kota dan Kabupaten DKI Jakarta
Kepulauan Seribu, Jakarta Barat, Jakarta Pusat, Jakarta Selatan, Jakarta Timur, Jakarta Utara
Kota dan Kabupaten Jawa Tengah
Banjarnegara, Banyumas, Batang, Blora, Boyolali, Brebes, Cilacap, Demak, Grobogan, Jepara, Karanganyar, Kebumen, Kendal, Klaten, Kudus, Magelang, Pati, Pekalongan, Pemalang, Purbalingga, Purworejo, Rembang, Semarang, Sragen, Sukoharjo, Tegal, Temanggung, Wonogiri, Wonosobo, Magelang, Pekalongan, Salatiga, Semarang, Surakarta, Tegal, Bantul, Gunung Kidul, Kulon Progo, Sleman, Yogyakarta
Kota dan Kabupaten Jawa Timur
Bangkalan, Banyuwangi, Blitar, Bojonegoro, Bondowoso, Gresik, Jember, Jombang, Kediri, Lamongan, Lumajang, Madiun, Magetan, Malang, Mojokerto, Nganjuk, Ngawi, Pacitan, Pamekasan, Pasuruan, Ponorogo, Probolinggo, Sampang, Sidoarjo, Situbondo, Sumenep, Trenggalek, Tuban, Tulungagung, Batu, Blitar, Kediri, Madiun, Malang, Mojokerto, Pasuruan, Probolinggo, Surabaya
Kota dan Kabupaten Bali
Badung, Bangli, Buleleng, Gianyar, Jembrana, Karangasem, Klungkung, Tabanan, Denpasar
Kota dan Kabupaten Nusa Tenggara barat NTB
Bima, Dompu, Lombok Barat, Lombok Tengah, Lombok Timur, Lombok Utara, Sumbawa, Sumbawa Barat, Bima, Mataram
Kota dan Kabupaten Nusa Tenggara Timur NTT
Alor, Belu, Ende, Flores Timur, Kupang, Lembata, Manggarai, Manggarai Barat, Manggarai Timur, Ngada, Nagekeo, Rote Ndao, Sabu Raijua, Sikka, Sumba Barat, Sumba Barat Daya, Sumba Tengah, Sumba Timur, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Kupang
Kota dan Kabupaten Kalimantan Barat
Bengkayang, Kapuas Hulu, Kayong Utara, Sawit, Kubu Raya, Landak, Melawi, Pontianak, Sambas, Sanggau, Sekadau, Sintang, Pontianak, Singkawang
Kota dan Kabupaten Kalimantan Selatan
Balangan, Banjar, Barito Kuala, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Tengah, Hulu Sungai Utara, Kotabaru, Tabalong, Tanah Bumbu, Tanah Laut, Tapin, Banjarbaru, Banjarmasin
Kota dan Kabupaten Kalimantan Tengah
Barito Selatan, Barito Timur, Barito Utara, Gunung Mas, Kapuas, Katingan, Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Lamandau, Murung Raya, Pulang Pisau, Sukamara, Seruyan, Palangka Raya.
Kota dan Kabupaten Kalimantan Timur
Berau, Bulungan, Kutai Barat, Kutai Kartanegara, Kutai Timur, Malinau, Nunukan, Tana Tidung, Balikpapan, Bontang, Samarinda, Tarakan
Kota dan Kabupaten Gorontalo
Boalemo, Bone Bolango, Gorontalo, Gorontalo Utara, Pohuwato, Gorontalo
Kota dan Kabupaten Sulawesi Selatan
Bantaeng, Barru, Bone, Bulukumba, Enrekang, Gowa, Jeneponto, Kepulauan Selayar, Luwu, Luwu Timur, Luwu Utara, Maros, Pangkajene dan Kepulauan, Pinrang, Sidenreng Rappang, Sinjai, Soppeng, Takalar, Tana Toraja, Toraja Utara, Wajo, Makassar, Palopo, Parepare
Kota dan Kabupaten Sulawesi Tenggara
Bombana, Buton, Buton Utara, Kolaka, Kolaka Utara, Konawe, Konawe Selatan, Konawe Utara, Muna, Wakatobi, Bau-Bau, Kendari
Kota dan Kabupaten Sulawesi tengah
Banggai, Banggai Kepulauan, Buol, Donggala, Morowali, Parigi Moutong, Poso, Tojo Una-Una, Toli-Toli, Sigi, Palu
Kota dan Kabupaten Sulawesi Utara
Bolaang Mongondow, Bolaang Mongondow Selatan, Bolaang Mongondow Timur, Bolaang Mongondow Utara, Kepulauan Sangihe, Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Kepulauan Talaud, Minahasa, Minahasa Selatan, Minahasa Tenggara, Minahasa Utara, Bitung, Kotamobagu, Manado, Tomohon
Kota dan Kabupaten Sulawesi Barat
Majene, Mamasa, Mamuju, Mamuju Utara, Polewali Mandar
Kota dan Kabupaten Maluku
Buru, Buru Selatan, Kepulauan Aru, Maluku Barat Daya, Maluku Tengah, Maluku Tenggara, Maluku Tenggara Barat, Seram Bagian Barat, Seram Bagian Timur, Ambon, Tual
Kota dan Kabupaten Maluku Utara
Halmahera Barat, Halmahera Tengah, Halmahera Utara, Halmahera Selatan, Kepulauan Sula, Halmahera Timur, Pulau Morotai, Ternate, Tidore Kepulauan
Kota dan Kabupaten Papua
Asmat, Biak Numfor, Boven Digoel, Deiyai, Dogiyai, Intan Jaya, Jayapura, Jayawijaya, Keerom, Kepulauan Yapen, Lanny Jaya, Mamberamo Raya, Mamberamo Tengah, Mappi, Merauke, Mimika, Nabire, Nduga, Paniai, Pegunungan Bintang, Puncak, Puncak Jaya, Sarmi, Supiori, Tolikara, Waropen, Yahukimo, Yalimo, Jayapura
Kota dan Kabupaten Papua Barat
Fakfak, Kaimana, Manokwari, Maybrat, Raja Ampat, Sorong, Sorong Selatan, Tambrauw, Teluk Bintuni, Teluk Wondama, Sorong.
0 comments